Monday, November 8, 2010

Bahasa-Bahasa Gaul

Bahasa gaul adalah bahasa yang digunakan anak-anak gaul untuk berkomunikasi antara satu dengan yang lainnya. Bahasa gaul mulai dikenal dan digunakan pada tahun 1970. Awalnya bahasa ini dikenal sebagai “bahasanya anak jalanan / bahasa preman” karena biasanya digunakan oleh para preman sebagai kata sandi yang hanya dimengerti oleh kelompok mereka sendiri. Belakangan bahasa ini menjadi populer dan banyak digunakan dalam percakapan sehari-hari. Selain karena sering digunakan oleh para remaja untuk menyampaikan suatu hal secara rahasia (tanpa diketahui guru dan orang tua mereka), juga banyaknya media (televisi, radio, film, majalah, dan lain-lain) yang menggunakan kata-kata itu, sehingga bahasa gaul menjadi sangat popular. Di bawah ada beberapa bahasa gaul yang masih popular dan sering digunakan oleh para remaja



ALAY (Anak LAYangan)
Alay pada dasarnya memiliki arti Anak LAYangan. Anak LAYangan adalah orang-orang kampung norak yang baru bisa berlagak jadi KOOL (bukan cool, tapi KOOL = KOalitas Orang Lowclass). Alay sering di identikkan dengan narsisme, kenorakan, dan hal apapun yang buruk. Namun selain Anak LAYangan, ada beberapa kepanjangan yang lain dari alay, diantaranya Alah LebAY, Anak LAYu, atau Anak keLAYapan. Dominannya, istilah ini untuk menggambarkan anak yg sok keren, secara fashion, karya (musik) maupun kelakuan secara umum.
LEBAY
lebay diartikan sebagai bentuk segala sesuatu, apapun itu yang ditempatkan tidak pada tempat yang benar. Contoh, pake baju yang kegedean, pake pita warna-warni sampe nutupin kepala, atau pake sapatu hak tinggi ke tempat les, misalnya. Bentuk-bentuk lebay seperti ini seringkali jadi bahan tertawaan orang-orang yang melihat tingkah laku lebay berlebihan. perbuatan lebay mirip-mirip dengan jayus, jadi yang nggak lucu dilucu-lucuin gitu. Kayak ngebikin tatarucingan tapi garing. Melakukan sesuatu secara berlebihan dan terkesan norak bisa juga disebut lebay. Orang-orang lebay biasanya punya tingkat percaya diri yang cukup tinggi. Mereka berani tampil beda meskipun terlihat norak, atau mungkin terkesan nggak banget dari semua hal yang dilakukan. That's narsisme. Ceritanya berasal dari cerita mitologi Yunani, ada seorang laki-laki tampan bernama Narcissus yang menolak cinta peri Echo, dan setelah itu dikutuk untuk mencintai bayangan wajahnya dikolam. At last, Narcissus mati dan berubah menjadi bunga bernama sama, Narcissus.
Bahasa gaul di atas hanyalah contoh dari ratusan bahkan ribuan bahasa gaul yang sering digunakan oleh remaja jaman sekarang. Namun penggunaan bahasa gaul memiliki dampak yang negative, contohnya Bahasa Ibu yang tersingkirkan. bahasa ibu (bahasa asli, bahasa pertama; secara harafiah mother tongue dalam bahasa Inggris) adalah bahasa pertama yang dipelajari oleh seseorang. Dan orangnya disebut penutur asli dari bahasa tersebut. Biasanya seorang anak belajar dasar-dasar bahasa pertama mereka dari keluarga mereka.Kepandaian dalam bahasa asli sangat penting untuk proses belajar berikutnya, karena bahasa ibu dianggap sebagai dasar cara berpikir. Kepandaian yang kurang dari bahasa pertama seringkali membuat proses belajar bahasa lain menjadi sulit. Oleh karena itu, bahasa ibu memiliki peran pusat dalam pendidikan. Lantas bagaimanakah agar bahasa ibu tidak tersingkir? Peran pemerintah dan orang tua sangat penting dalam hal ini. Contohnya dengan mencanangkan hari berbahasa Indonesia yang baik dan benar, dan masih banyak hal lain yang bias dilakukan oleh pemerintah, tentunya dengan dukungan dari para orang tua.

0 comments:

Post a Comment